Anak-anak kita tumbuh di dunia yang sangat berbeda dari dunia tempat kita dibesarkan. Tidaklah cukup bagi mereka untuk mengetahui cerita-cerita dasar Alkitab, mereka perlu tahu bagaimana membaca Firman Tuhan untuk diri mereka sendiri dan menerapkannya dalam kehidupan mereka.
Mereka perlu merasakan kebebasan untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan sulit dan belajar bagaimana menemukan jawabannya di dalam Kitab Suci. Mereka perlu memahami bahwa Alkitab bukan hanya sebuah buku untuk dibaca dengan santai, melainkan sebuah Kitab Suci yang merupakan firman Tuhan yang ditulis untuk membantu mereka belajar untuk sangat mengasihi Dia dengan hari-hari yang telah diberikan kepada mereka.
Saat ini masalah yang harus dihadapi anak-anak adalah, mereka telah hidup melalui pandemi di seluruh dunia. Mereka merasakan tekanan media sosial untuk terlihat sempurna, memiliki kehidupan yang sempurna, dan menumbuhkan "pengikut".
Kebenaran Tuhan dipertanyakan dan diejek. Nilai-nilai Kristen dipertanyakan. Generasi ini dihadapkan pada masalah-masalah yang orang tua dan kakek-nenek mereka tidak harus tangani pada usia mereka. Namun daripada mundur dalam ketakutan, kita sebagai orang tua perlu membekali generasi ini dengan Firman Tuhan.
Membantu anak-anak kita mengembangkan kebiasaan sehari-hari dalam Firman Tuhan dan menerapkannya dalam kehidupan mereka adalah tempat yang bagus untuk memulai. Membantu anak-anak kita memupuk kebiasaan seumur hidup dalam Firman Tuhan adalah penting, karena memupuk keinginan untuk mengenal Tuhan lebih banyak dan untuk sangat mengasihi Dia dengan hidup mereka. Cara kita membantu memperlengkapi anak-anak kita untuk melihat masa depan mereka dengan harapan daripada ketakutan adalah dengan mengajari mereka cara membaca dan menerapkan Firman Tuhan dalam kehidupan mereka.
Salah satu cara kita dapat menanamkan pentingnya membaca Firman Tuhan adalah dengan mencontohkan kebiasaan ini di depan mereka.
Ketika anak-anak kita melihat kita membaca Firman Tuhan dan pentingnya kita menempatkan Firman Tuhan dalam hidup kita, itu berdampak pada mereka. Ini tentang anak-anak kita melihat kita memupuk kebiasaan yang berakar pada cinta kepada Tuhan, cinta akan Firman-Nya, dan keinginan untuk lebih mengenal Dia. Ketika anak-anak kita melihat keinginan ini dalam hidup kita, mereka akan menginginkannya untuk diri mereka sendiri.
1. Para pahlawan Alkitab
Mereka perlu mengetahui bagaimana Allah setia kepada umat-Nya dalam Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. Melawan segala rintangan, mereka perlu memahami bagaimana Tuhan menggunakan seorang gadis yatim piatu biasa di Persia untuk menyelamatkan bangsanya dari genosida.
Mereka perlu melihat bagaimana Tuhan menggunakan orang-orang yang tidak sempurna seperti Musa untuk membebaskan umat-Nya. Mereka perlu memahami bahwa tidak peduli seberapa jauh seseorang dari Tuhan, seperti Saulus dalam Perjanjian Baru, satu perjumpaan dengan Yesus dapat mengubah hidup mereka sepenuhnya, seperti yang Dia lakukan untuk Paulus. Tidak ada yang pergi terlalu jauh.
Mereka juga perlu melihat bagaimana nubuatan yang tertulis dalam Perjanjian Lama digenapi dalam Perjanjian Baru. Mereka perlu melihat kesetiaan Tuhan kepada anak-anak-Nya dari generasi ke generasi dan hati kasih-Nya bagi mereka sekarang. Seperti ayah dari anak yang hilang, Tuhan masih berlari menemui anak yang hilang dalam perjalanan mereka kembali kepada-Nya.
2. Kesetiaan Tuhan berlanjut hingga hari ini
Selain melihat kesetiaan Tuhan melalui kehidupan umat-Nya dalam Perjanjian Lama dan Baru, anak-anak kita juga perlu mengetahui bagaimana Tuhan setia kepada anak-anak-Nya bahkan setelah halaman-halaman terakhir Alkitab ditulis.
Menunjukkan kesetiaan Tuhan kepada anak-anak-Nya dari generasi ke generasi dan di seluruh dunia membantu mereka memahami bagaimana Tuhan masih aktif terlibat dalam kehidupan manusia. Seperti orang-orang biasa yang Tuhan pilih untuk digunakan dalam Alkitab, Dia terus bekerja dengan penuh kuasa sepanjang sejarah Kristen kita. Kita melihat dari sejarah kita bahwa para pahlawan Tuhan tidak berhenti di halaman terakhir dari Alkitab; mereka melanjutkan bahkan sekarang.
3. Tuhan dapat menggunakan mereka untuk membuat perbedaan
Generasi ini ingin tahu bahwa hidup mereka penting. Mereka termotivasi oleh gagasan untuk membuat perbedaan di dunia. Dan mereka perlu tahu, dari membaca Firman Tuhan, bahwa Tuhan punya rencana untuk hidup mereka.
Dengan membaca Alkitab dan belajar tentang pahlawan Kristen di masa lalu kita, mereka akan melihat Tuhan setia kepada anak-anak-Nya di dalam Alkitab. Dia telah setia kepada anak-anak-Nya sepanjang sejarah Kristen, dan Dia akan setia kepada mereka saat mereka berjuang untuk menjalani hidup mereka bagi kemuliaan-Nya.
Mengetahui Firman Tuhan dan kesetiaan Tuhan melalui sejarah Kristen membantu anak-anak kita memilih untuk menjadi berani di hari-hari mendatang karena mereka telah melihat bagaimana Tuhan telah setia di masa lalu, dan karena itu, mereka dapat mempercayai Dia untuk setia di masa depan mereka.
Generasi berikutnya ini memang tumbuh di dunia yang sangat berbeda dari yang kita lakukan sebagai orang tua mereka, tetapi seperti para pahlawan Alkitab dan para pahlawan masa lalu, Tuhan juga bersama mereka. Mereka dilahirkan untuk “saat seperti ini.” Doa untuk generasi ini adalah agar Tuhan membangkitkan Ester, Musa, dan Paulus zaman modern saat mereka berusaha untuk sangat mencintai Tuhan dengan hidup mereka.
Posting Komentar untuk "3 Hal Penting Dalam Mendidik Anak Kita Dengan Firman Tuhan"