Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pidato Tahun Baru Paus: Menyakiti Wanita Berarti Menghina Tuhan

Paus Fransiskus menyampaikan pesan Tahun Barunya pada hari Sabtu dengan seruan untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan, dengan mengatakan itu adalah penghinaan terhadap Tuhan.

Ribuan turis dan penduduk berkumpul di Lapangan Santo Petrus untuk mendengarkan Fransiskus menyampaikan pidato tahun baru tahunaannya. Temanya berpusat pada keibuan dan wanita yang bekerja.

"Betapa banyak kekerasan yang ditujukan terhadap perempuan! Cukup! Menyakiti seorang perempuan berarti menghina Tuhan, yang dari seorang perempuan mengambil kemanusiaan kita," kata paus.

Para ibu "tahu bagaimana mengatasi rintangan dan ketidaksepakatan, dan menanamkan perdamaian," kata Fransiskus. "Dengan cara ini, mereka mengubah masalah menjadi peluang untuk kelahiran kembali dan pertumbuhan. Mereka dapat melakukan ini karena mereka tahu bagaimana 'menjaga,' untuk menyatukan berbagai benang kehidupan. Kami membutuhkan orang-orang seperti itu, yang mampu menenun benang-benang persekutuan di tempat kawat berduri konflik dan perpecahan."

Dalam serangkaian tweet pada Sabtu pagi, Francis membagikan lebih banyak harapannya untuk perdamaian.

“Semua bisa bahu membahu membangun dunia yang lebih damai, mulai dari hati individu dan relasi dalam keluarga, kemudian di dalam masyarakat dan dengan lingkungan, dan sampai pada relasi antar umat dan bangsa,” tulisnya.

"Saya ingin mengusulkan tiga jalan untuk membangun #perdamaian abadi: dialog antar generasi sebagai dasar untuk realisasi proyek bersama; pendidikan sebagai faktor kebebasan, tanggung jawab dan pembangunan; dan kerja untuk realisasi penuh martabat manusia."

Paus, yang berusia 85 tahun pada 17 Desember, mengingatkan orang percaya bahwa perdamaian membutuhkan "tindakan nyata," seperti pengampunan dan mempromosikan keadilan.

"Dan itu membutuhkan pandangan positif, di Gereja maupun di masyarakat, bukan kejahatan yang memisahkan kita, tetapi kebaikan yang menyatukan kita!" katanya, berbicara dari jendela Istana Apostolik.


Posting Komentar untuk "Pidato Tahun Baru Paus: Menyakiti Wanita Berarti Menghina Tuhan"