Dramatis! Paus Fransiskus Cium Kaki Presiden Sudan
Presiden Kiir dan para delegasi Sudan Selatan terpana menyaksikan usaha Paus berusia 82 tahun mencium kaki mereka dengan bantuan seorang penasehatnya.
Setelah pertemuan itu, para pemimpin Sudan Selatan diajak bersama-sama melakukan doa bersama selama 24 jam di dalam rumah Paus dalam upaya memulihkan rasa sakit akibat perpecahan negara itu menjadi Sudan Selatan dan Sudan. Pertemuan ini dilakukan sebelum negara itu membentuk pemerintahan.
"Akan banyak pergulatan, perselisihan di antara kamu namun tetap pertahankan itu dalam dirimu, di dalam kantor untuk berbicara. Tapi di depan orang-orang, bergandengan tangan bersatu. Jadi, sebagai warga negara, anda akan menjadi bapak bangsa," kata Paus Fransiskus dalam bahasa Italia yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris.
Sudan yang mayoritas Muslim dan mayoritas Kristen tinggal di selatan, sebelum memerdekakan diri pada tahun 2011 sebagai Sudan Selatan. Kemudian,Sudan Selatan dilanda perang saudara selama dua tahun. Sekitar 400 ribu orang tewas dan lebih dari sepertiga dari 12 juta jiwa penduduk Sudan Selatan mengungsi.
Paus Fransiskus mengatakan rakyat Sudan Selatan telah lelah dengan peperangan dan para pemimpin wajib membangun negara ini secara adil. Paus juga mengatakan akan berkunjung ke negara itu bersama sejumlah pemimpin agama lainnya untuk memperkuat perdamaian.
Sumber: tempo.com
Posting Komentar untuk "Dramatis! Paus Fransiskus Cium Kaki Presiden Sudan"