Kesaksian Muslimah Fanatik, Sakit Kanker Otak Disembuhkan Yesus

Grace lahir dari keluarga muslim yang fanatik. Ayahnya merupakan seorang imam di desa. Sejak kecil Grace dididik begitu keras dengan agama islam, tetapi tidak mendapat apa-apa dan tidak mengerti ajaran itu. Sewaktu kecil dia tidak memiliki waktu untuk bermain, dan tidak pernah bergaul dengan orang Kristen.

Dalam kesaksiannya, Grace menceritakan pengalamannya bertemu Tuhan Yesus dan bagaimana Tuhan Yesus menyembuhkannya dari penyakit yang dideritanya. Grace menikah di bawah umur, tetapi gagal dalam rumah tangga setelah melahirkan anak kedua. Suaminya berpaling. Keluarganya tidak ada yang mendukung untuk berpisah dengan suami. Namun, hanya Grace sendiri yang tahu betapa menderita dirinya.

Setelah berpisah dengan suami, ia menghidupi kedua anak perempuannya. Tidak ada keluarga yang mau menolong dirinya. Ia sholat meminta kepada Tuhan agar diberi kesehatan. "Tapi begitulah, tidak ada jawaban," ujarnya.

Grace merantau mencari nafkah ke salah satu provinsi di Indonesia. Di situ ia mengalami sakit yang luar biasa. Namun, Grace tidak pernah mengeluh ataupun mengadu kepada orang tua atau saudara-saudaranya. 

Di suatu malam, penyakitnya kambuh. Ia tidak bisa bangun. Grace bercerita saat itu posisinya badannya lemas, perutnya lapar, dan haus, tetapi tidak bisa bergerak. Hanya saja ia berdoa "Tuhan kenapa saya sakit? Apa yang Engkau inginkan? Berikan saya kesembuhan." Namun, tidak ada perubahan, walau setelah minum obat.

Pada tengah malam Grace meletakkan tangannya di dada. Matanya ditutup karena tidak mampu dibuka. Tiba-tiba mulutnya berkata, "Ya Tuhan, kalau memang Engkau membangkitkan orang mati, menyembuhkan orang sakit. Sembuhkanlah saya. Bantulah saya, saya lemas, lapar, haus." Tiba-tiba pula cahaya masuk dari pintu. Cahaya itu menyinari matanya. Ia merasa kesilauan melihat cahaya tersebut. Seketika terasa tempat tidurnya ada yang menekan dengan lutut. Terasa juga ada tangan di kepalanya.

Terdengan suara yang lembut, "ikutlah di jalan-Ku, engkau akan selamat dan sembuh."

Suara itu terdengar kedua kali. Grace belum menjawab panggilan itu. Hingga ketiga kali suara itu jelas didekatkan ke telinga. Ia tersentak dan menjawab, "iya, saya akan ikut Engkau."

Beberapa menit kemudian tangan-Nya lepas, pinggir tempat tidur pun terasa tidak ada beban lagi. Tiba-tiba sudah berdiri dengan muka yang jelas, nyata. "ternyata itu Tuhan orang Kristen," ujarnya. Grace mengenali-Nya karena waktu kecil dia pernah melihat gambar Yesus di rumah teman.

Setelah itu Grace pun bisa bangun, badannya terasa ringan, dan bisa makan. Hatinya terasa damai. Namun di dalam pikirannya penuh dengan begitu banyak pertanyaan. "Bukankah itu Tuhannya orang Kristen? Mengapa Dia sembuhkan saya? Mengapa Dia begitu baik? Bagaimana hidup saya jika saya terima Dia? Bagaimana saya menghadapi saudara-saudara saya, yang mungkin akan membunuh saya?"

Setelah mengalami kejadian itu, Grace merasa berkobar-kobar di dalam hatinya untuk bisa melayani Tuhan dan dibaptis. 

Walaupun sempat meninggalkan Tuhan sementara waktu, akhirnya Grace menyesal dan kembali datang kepada Yesus, dan akhirnya dibaptis pada 14 Juni 2020. "Walaupun saya sempat meninggalkan Tuhan Yesus, Dia tidak pernah meninggalkan saya, Dia sungguh baik" kenang Grace, "sekarang saya merasakan hidup baru yang luar biasa, damai sejahtera dan sukacita, serta berkat Tuhan di dalam hidup saya." 

Tonton video kesaksian Grace Natalia, mantan muslimah yang disembuhkan Yesus, di bawah ini:

(Sumber: YouTube Yusuf Manubulu)