Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Nasib Lahan Pemakaman Kristen di Pulau Rakyat


Sejumlah tokoh adat dan tokoh agama Kristen di Kecamatan Pulau Rakyat mendatangi kantor Bupati Asahan pada Kamis, 6 Februari 2020 lalu. Kedatangan ini dimaksudkan untuk menyampaikan keluhan tentang kondisi lahan pekuburan umat Kristiani yang ada di lingkungan tempat tinggal mereka.

Salah seorang perwakilan tokoh adat dan agama Kristen Pulau Rakyat adalah Lincon Lumban Tobing. Ia menyebutkan, jika perkuburan khusus umat Kristen di daerahnya sangat menyedihkan "Kondisi pemakaman Nasrani yang ada di Jalinsum Sungai Piring Sibayak dan Desa Rahuning II, khususnya Dusun III sudah sangat padat dan berada di pingggir Sungai Asahan. Saat ini sedang mengalami longsor. Dan bisa saja terendam."


Lebih lanjut Lincon berharap Pemerintah Kabupaten Asahan bisa memberikan solusi terhadap keresahan masyarakat Nasrani di Pulau tersebut dan menindaklanjuti keluhan mereka. Diharapkan ada solusi terbaru.

Bupati Asahan Surya pun menyatakan akan meminta bantuan kepada Camat untuk melakukan koordinasi dengan PT. Lonsum Perkebunan Gunung Melayu, karena lokasi pemakaman berbatasan dengan perusahaan tersebut. Upaya lain yang sedang dikaji adalah dengan mencarikan lahan baru yang bisa digunakan untuk lokasi pekuburan baru.

(Sumber: Tribunmedan.com)

Posting Komentar untuk "Nasib Lahan Pemakaman Kristen di Pulau Rakyat"