Kesaksian Artis Nafa Urbach, Memilih Yesus: "Tuhanku Lebih Besar Dari Masalahku"

Nafa Urbach, mungkin namanya tidak terdengar asing di telinga masyarakat Indonesia. Nafa adalah seorang pemain sinetron, model, sekaligus penyanyi kelahiran Magelang, 15 Juni 1980. Ia adalah anak ke tiga dari empat bersaudara yang dibesarkan dari keluarga Non Kristen. Yang pertama kali mengena Yesus adalah ibunya. Saat itu, ibu dari Nafa Urbach terkena sakit kanker yang menyebabkannya lumpuh.

Pada saat itu ada seorang Pendeta yang lewat di depan kamar tempat ibunya di rawat, Pendeta itu berkata bahwa ada seseorang yang bisa menyembuhkannya dari sakit kanker tersebut asalkan ia beriman. Saat itu ibu dari Nafa hanya pasrah, dan bersedia mengikuti apa yang dikatakan pendeta tersebut. Karena pada saat itu beliau berfikir, ia akan melakukan apa saja asalkan bisa sembuh mengingat anak-anaknya masih kecil.


Pendeta itu menumpangkan tangannya di atas kepala Ibu Nafa dan berdoa, dan beliau berkata "bangun dan berjalanlah Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus." Saat itu Ibu Nafa bangun dari kursi roda dan berjalan. Saat itulah Ibu dari Nafa menerima Tuhan Yesus, walaupun banyak pertentangan dari pihak keluarga.

Pada saat itu Nafa tinggal dengan kakek dan neneknya, ia hanya pulang ke rumah orangtuanya pada hari libur. Ia selalu pergi ke sekolah minggu bersama sang ibu, sampai kakek dan nenek dari Nafa mendesaknya untuk memilih salah satu agama. Karena Nafa lebih sering tinggal bersama kakek dan nenknya, ia pun memilih untuk ikut dengan neneknya yang otomatis akan memeluk agama Islam.

Di masa remajanya, Nafa yang sudah masuk ke dunia Entertainment mulai berpacaran dengan pacar pertamanya. Hubungan yang tidak berlangsung baik, merekapun memutuskan untuk berpisah. Hal tersebut membuat Nafa stres, ia mulai jatuh dalam narkoba, rokok, alkohol. Kondisi fisik yang menurun membuatnya harus berobat sampai ke Singapura.

Saat masa pemulihan, Nafa melihat sebuah acara TV tentang kesembuhan. Setelah melihat acara tersebut, muncullah keinginan untuk membaca Alkitab. Ia pun menemukan sebuah ayat, Mazmur 6:3-5 "Kasihanilah aku, TUHAN, sebab aku merana; sembuhkanlah aku, TUHAN, sebab tulang-tulangku gemetar, dan jiwaku pun sangat terkejut; tetapi Engkau, TUHAN, berapa lama lagi? Kembalilah pula, TUHAN, luputkanlah jiwaku, selamatkanlah aku oleh karena kasih setia-Mu." Nafa menangis dan disembuhkan saat itu juga.

Baca juga: Kesaksian Melaney Ricardo tentang Mengikut Yesus: 'Jalani Hidup Bersama Tuhan'

Pulang dari Singapura, Nafa mulai mencari Tuhan setiap hari. Ia tidak langsung mengklaim dirinya adalah orang Kristen secara terang-terangan. Ia takut dengan pandangan orang di sekitarnya. Kebetulan Nafa memiliki hubungan dekat dengan Ari Wibowo, akhirnya setiap minggu Nafa pergi ke rumah Ari untuk belajar Alkitab.

Setelah kembali ke Jakarta, pergaulan Nafa pun kembali. Ia bertemu dengan teman-teman lamanya. Ia bertemu seorang pria di diskotik yang akhirnya menjadi suaminya. Setelah mantap ingin menikah, keduanya pun memutuskan untuk hidup baru. Suaminya adalah seorang yang berapi-api saat menyampaikan Nama Yesus.

Saat Nafa pergi ke Gereja seringkali ia diikuti oleh wartawan. Awalnya Nafa sangat terganggu, tetapi Ibu dan Suaminya menguatkanya. Mereka berpesan untuk menjadi hamba Tuhan yang berani. Ibunya pun memberi pesan jika Nafa harus mengakui Yesus adalah Tuhan dan Juruselamatnya. Nafa yang awalnya memiliki rasa takut yang besar, memutuskan untuk mengakui Yesus kepada semua orang.

Baca juga: Cerita Natashia Nikita tentang Penjarah Kerusuhan Mei 98 Bertobat Karena Lagunya

Saat itulah Nafa benar-benar merasakan yang namanya memikul Salib. Ia harus kehilangan semua kontrak sinetron dan iklan. Namun ia percaya Allah turut bekerja dalam segala perkara untuk mendatangkan kebaikan untuk hidupnya. 

Nafa bersyukur kepada Tuhan, karena biarpun banyak kejatuhan di hidupnya, Tuhan mengangkatnya lagi. Tidak mudah kalau setiap hari kita harus memikul SALIB. "Masalah boleh ada tetapi saya memiliki Tuhan yang besar dari masalah saya. Amin"

Baca juga: Kesaksian Terbaru Ovi Sovianti 'Duo Serigala': "Ada Kasih Yesus di Rumah Tangga Kami"

(Sumber: GKKI)