Film Yesus Kristus di Luar Hollywood Pertama Tayang Selama Pandemi COVID-19

Selama penutupan (lockdown) COVID-19, banyak orang mengunduh dan menonton episode-episode berurut serial TV delapan episode yang berjudul "The Chosen," tentang kehidupan Yesus Kristus.

"The Chosen" adalah film serial TV multi-musim pertama tentang kehidupan Tuhan Yesus. Dibuat di luar sistem Hollywood, seri ini memungkinkan kita untuk melihat Yesus melalui mata mereka yang mengenal-Nya.

Season 1 sepenuhnya didanai oleh sumbangan pribadi, menjadikannya proyek media Crowd-Funded nomor satu sepanjang masa, dengan sumbangan lebih dari sepuluh juta dolar, dan didistribusikan melalui produksi Vid-Angel.


Di dalamnya, karakter Alkitab menjadi hidup. Penulis dan sutradara Dallas Jenkins menjelaskan pemikiran di balik nama seri.

"Kami melihat dan menggunakan istilah untuk Kristus sebagai 'Yang Terpilih' (The Chosen). Jadi, ini merujuk pada Kristus dalam banyak hal. Orang-orang Yahudi adalah umat pilihan Allah. Bahkan sebagai seorang Injili, saya percaya itu. Dan orang-orang yang Kristus pilih untuk mengikuti Dia dan berada dalam timnya – seperti yang kita katakan – itu sedikit anggukan untuk itu.

Bisa dikatakan bahwa menceritakan kisah-kisah Alkitab ada dalam darah Dallas Jenkins. Ayahnya, Jerry, adalah seorang penulis serial buku Left Behind yang populer.

Dia memberi tahu kami memproduksi serial televisi tentang kehidupan Kristus jauh berbeda dari banyak film yang kita lihat yang mencoba menangkap hidup-Nya dan pelayanan di dunia.

"Ketika Anda membuat film tentang kehidupan Kristus, Anda punya waktu 90 hingga 120 menit untuk mencoba membahas banyak hal," kata Jenkins. "Jadi, seringkali itu berubah dari mukjizat ke mukjizat. Dari kisah Alkitab ke kisah Alkitab. Yesus biasanya adalah karakter utama. Jadi, Anda hanya melihat sesuatu melalui mata-Nya dan Anda bertemu orang-orang untuk waktu yang sangat singkat."

Baca juga: 4 Hal Yang Harus Anda Ketahui tentang The Chosen di YouTube


"The Chosen" berbeda. Dalam pertunjukan multi-musim, pencipta dapat mengembangkan karakter dan memperluas narasi Alkitab sambil tetap mempertahankan semangat teks.

"Kami benar-benar dapat menjelajahi, orang-orang ini," kata Jenkins.

Jonathan Roumie memainkan peran Yesus dalam seri ini. Ini adalah peran yang dia sebut "mengubah hidup."

"Itu bersahaja. Sangat luar biasa. Sangat menginspirasi. Ini membangkitkan keyakinan," kata Roumie. "Penguatan iman. Ini agak tak terlukiskan," tambahnya

Itu juga berbeda, kata Roumie kepada kami, karena The Chosen menunjukkan sisi pelayanan Yesus yang belum pernah digambarkan dalam film sebelumnya.

Pada hari CBN News mengunjungi lokasi syuting, para kru bersiap-siap untuk syuting sebuah episode tentang Pernikahan di Kana, mukjizat pertama yang Yesus lakukan.


"Kami sedang mengeksplorasi bagaimana rasanya berada di pernikahan abad pertama. Seperti apa rasanya memiliki Yesus sebagai tamu di pesta pernikahan," kata Roumie. "Ini adalah kesempatan yang sangat menggembirakan. Dan sekali lagi, yang saya hampir tidak bisa ingat pernah melihat film sebelumnya."

Roumie juga memberi tahu kami tentang memainkan peran Yesus dengan cara mengekspresikannya sebagai manusia – sesuatu yang cenderung dilupakan orang, atau sulit dibayangkan.

"Dia merasakan hal-hal yang kita rasakan. Dia mengalami kehilangan dan kesedihan, frustrasi, dan kebahagiaan, kegembiraan, dan semua hal itu. Godaan, tetapi tanpa menyerah pada hal itu," Roumie mengamati.

Apakah merasa takut untuk memerankan Yesus?

"Oh, ya," kata Roumie. "Siapa pun yang mengatakan sebaliknya tidak akrab dengan siapa Kristus, dulu, atau akan datang. Atau mereka membiarkan ego mereka menjawab pertanyaan itu."

Untuk mempersiapkan diri bermain Yesus, Roumie mengatakan dia banyak berdoa, membaca, dan pergi ke Gereja. Tetapi sebagian besar, katanya, itu adalah doa yang dia pilih untuk memainkan peran Putra Allah.

Jonathan Roumie, yang berperan sebagai Yesus dalam film "The Chosen"

Baca juga: Aktor Pemeran Yesus Mengatakan Serial TV 'The Chosen' Memperdalam Imannya Dengan Sangat Intens


Kami bertanya kepada sutradara Dallas Jenkins bagaimana rasanya mengambil halaman tulisan suci dan menghidupkannya.

"Meskipun saya adalah orang yang melakukannya, dan saya adalah sutradara, dan saya adalah orang yang menulis kata-kata, saya masih merasa seperti saya mengikuti dan hanya mendengarkan," kata Jenkins.

Pencipta "The Chosen" sekarang sedang bekerja di Season Dua. Untuk melihat semua delapan episode Season Satu, kunjungi website resmi The Chosen untuk informasi tentang tonton gratis, cara download atau pendanaan untuk Season Dua dari film Yesus tersebut.

(Sumber: CBN News)