'Iman Kepada Yesus' Adalah Rahasia Keberhasilan Dude Perfect, Kata Grup Ini dalam Film Dokumenter YouTube

Film dokumenter Dude Perfect yang baru telah masuk ke 10 besar YouTube dan mengumpulkan jutaan view yang juga menjadi puncak untuk mengetahui keyakinan grup tersebut.

Dude Perfect: Backstage Pass, adalah film Original YouTube yang dirilis di platform pada 11 Mei dan menceritakan sejarah lima teman yang menjadi viral satu dekade lalu dengan trik lemparan bola basket dan kemudian memperluas basis mereka dengan rutinitas komedi. Film ini adalah bagian dari Channel Dude Perfect, yang memiliki 51 juta pelanggan.


Sebagian besar film dokumenter mengikuti Dude Perfect di tur 2019-nya. Ini juga memperlihatkan kepada penggemar tentang kehidupan keluarga dan iman mereka.

Film ini termasuk cuplikan dari keluarga mereka yang berkumpul di sekitar mereka dan berdoa sebelum mereka memulai tur live pertama dari karir mereka. Cuplikan itu juga menunjukkan bahwa mereka berdoa atas seorang anak lelaki berusia 6 tahun selama tur.

Dude Perfect terdiri dari Tyler Toney, si kembar Cory dan Coby Cotton, Garrett Hilbert dan Cody Jones.

"Jika kami kehilangan semuanya esok hari, itu tidak masalah. Kami tahu bahwa hal terpenting yang kami miliki adalah Yesus," kata Hilbert dalam film itu. "Jadi sangatlah penting untuk keputusan yang kami buat dan konten yang kami hasilkan."

Baca juga: 'Mengetahui Bahwa Kita Memiliki Kedamaian Yesus': Justin, Hailey Bieber Bagikan Bagaimana Tuhan Sedang 'Menambatkan' Mereka Melalui Pandemi


Kata Coby Cotton, "Saya pikir membuat konten yang ramah keluarga awalnya berasal dari iman kami kepada Yesus, dan kami merasa itu adalah sesuatu yang benar-benar ingin kami lakukan."

Iman, kata Toney, adalah "benar-benar prinsip dan tema yang mendasari di balik semua yang dilakukan Dude Perfect."

Film tersebut juga memperlihatkan para pria tersebut mengunjungi anak-anak di rumah sakit dan menyambut anak-anak dari Make-A-Wish dalam tur mereka.

"Kami semua menyukai apa yang kami lakukan," kata Hilbert. "Tapi kami semua tahu bahwa ada sesuatu yang lebih dari sekadar kebahagiaan kami sendiri, kepuasan kami sendiri. Dan itu adalah untuk memberi kembali."

Baca juga: Tyson Fury Memuji Yesus Setelah Memenangkan Juara Dunia Kelas Berat Mengalahkan Deontay Wilder


Coby Cotton menyebutnya sebagai "peluang besar" untuk membawa sukacita bagi seorang anak yang sedang berjuang melawan penyakitnya.

Berbicara tentang ketenaran grup tersebut, dia berkata, "Kami ingin menggunakan kesempatan itu untuk melakukan sesuatu yang berarti."



Baca juga: 'Tanpa Yesus, Aku Tidak Akan Menjadi Diriku Seperti Sekarang': Juara Dunia Tinju Kelas Berat Evander Holyfield

(Sumber: Christianheadlines)