'Aku Melihat Yesus Menatapku Dengan Mata Ungu': Pengalaman Dekat Kematian Membuat Jim Woodford Menerima Kristus

Jim Woodford tidak tertarik pada Tuhan sampai dia mengalami kuasa ajaib Tuhan di dunia modern kita. Dia sedang memakai alat pendukung kehidupan ketika dia menerima sebuah panggilan kesadaran besar.

"Semua hal yang kupikir hanya legenda tua yang gila. Itu nyata. Itu adalah dimensi yang ada. Sesuatu yang jauh melebihi apa pun yang dapat saya bayangkan sedang terjadi pada saya," kata Jim

Seorang pria ambisius dan sukses dengan usaha sendiri, Jim mendapat julukan "Diamond Jim." Dia fokus pada memberikan kehidupan mewah bagi keluarganya.


Menurut istrinya Lorraine, "Tidak ada masalah yang terlalu besar. Dia bisa memperbaikinya."

Jim berkata, "Saya pikir itu adalah cara saya untuk menunjukkan kepadanya betapa saya mencintainya, dan merawat keluarga kami, adalah dengan menyediakan segala yang saya bisa."

Tetapi Lorraine, seorang Kristen, berdoa untuk sesuatu yang lebih.

Secara khusus, dia berdoa, "Tuhan tolong ubah hatinya. Bawa dia untuk mengenal Yesus Kristus dan buat perubahan di dalam dirinya dan menghadapi cara materialistis ini."

Selama bertahun-tahun, uang dan materialisme telah mulai menguasai Jim, ketika ia menarik diri dari keluarganya.

Jim berbagi, "Aku bangun di tengah malam dan aku berkata pada diriku sendiri, 'Apakah hanya ini yang ada?'

Pada usia 61 tahun, Jim didiagnosis mengidap sindrom Guillain-Barre, penyakit langka yang tak dapat disembuhkan, yang mengakibatkan rasa sakit kronis.

Baca juga: Ateis Meninggal Selama 1,5 Jam dan Bertemu Tuhan, Bertanya, "Apa Arti Kehidupan?"


Seperti yang dijelaskan Jim, itu adalah "rasa sakit arus listrik yang tak henti-hentinya di setiap bagian tubuh saya, disertai dengan lumpuhnya ketidakmampuan untuk bergerak."

Selama lima tahun ke depan, Jim mengandalkan resep obat untuk mengatasi rasa sakitnya.

Lorraine berkata, "Dia menjadi orang yang sangat marah. Rasa sakit itu hanya menguasainya."

Jim berkata, "Tidak pernah sekalipun, dan ini berbicara tentang kesombongan, apakah saya menjangkau ke dalam atau melihat ke langit dan berkata, 'Tuhan, jika Engkau ada, tolong saya di sini.' Bukan saya, bukan Diamond Jim."

Pada bulan April 2014, Lorraine mengucapkan doa putus asa untuk hati Jim.

Dia berbagi, "Saya berkata, 'Ya Tuhan, saya sudah berdoa, tetapi saya belum melihat perubahan. Mungkin Engkau hanya perlu mempermalukannya untuk membuatnya kembali. 'Tetapi berhati-hatilah dengan apa yang Anda doakan."

Baca juga: 'Pesan Tuhan Kepada Saya', Yvonne Berbagi Pengalamannya: Meninggal, Bertemu Yesus dan Hidup Kembali Dalam 3 Hari


Belakangan bulan itu, setelah mengkonsumsi lebih dari empat kali dosisnya, Jim pergi untuk memeriksa bidang yang ia rencanakan untuk jual. Dia berkata sambil duduk di truknya dia merasakan sensasi terbakar di kakinya.

Dia berkata, "Dan tiba-tiba aku sadar aku tidak bisa bernapas. Dan seolah-olah kompartemen pengemudi truk itu penuh dengan air. Saat saya akan menarik napas terakhir, dari suatu tempat di dalam diri saya yang saya bahkan tidak tahu ada ... Saya berteriak 'Ya Tuhan! Ampuni saya! Ampuni saya!'"

Ketika Jim tidak pulang, Lorraine memanggil polisi. Dia ditemukan di truknya, tidak responsif, dan dilarikan ke rumah sakit. Lorraine mengumpulkan teman dan keluarga untuk berdoa.

Dia ingat, "Dokter kepala keluar, dan dia berkata, 'Suamimu mengalami rusak otak berat. Tidak ada aktivitas otak di sana.' Dan dia berkata, "Kami memasang alat pendukung kehidupan lengkap karena organ-organnya telah berhenti." Dia berkata, 'Tidak ada cara untuk membawanya kembali'."

Lorraine melanjutkan, "Saya meminta maaf untuk ... karena berdoa, apa yang saya doakan, tetapi saya tidak tahu itu akan menjadi seperti ini."

Ada hal lain yang tidak Lorraine ketahui. Sejak serangan itu, Jim telah mengalami kenyataan yang sangat berbeda.

Baca juga: Yesus Menampakkan Diri Pada Muslim Timur Tengah Setiap Malam, Bacakan Seluruh Injil Yohanes: 'Tuhan sedang Bergerak'


Jim menjelaskan, "Saya melihat ke kanan dan ada pemandangan luar biasa dari bunga-bunga indah dan padang rumput. Dan saya mengalihkan pandangan saya ke kiri dan rumput hijau yang indah itu berubah dari hijau menjadi coklat menjadi hitam dan jatuh ke sebuah jurang. Saya melihat makhluk paling mengerikan yang bisa Anda bayangkan. Dan saya terjerembab ke dalam teror yang menyengsarakan. Tampilan kebencian di matanya, untukku dan seluruh umat manusia. Tetapi pada titik ini, saya berbalik ke arah cahaya dan saya mengangkat kedua tangan kali ini, dan saya berteriak, 'Tuhan, tolong aku. Tolonglah aku!'"

Kemudian, Jim berkata bahwa tiga malaikat datang dan membawanya melewati surga. Dia berkata, "Saya menyadari bahwa saya sedang melihat tidak lain dari Yesus Kristus, Anak Allah. Dan Dia menatapku dengan mata ungu itu, dan yang saya dengar hanyalah, 'James, apa yang kamu lakukan dengan hidup yang diberikan Tuanku kepadamu?' Aku tidak punya jawaban ... Tapi ketika aku melihat ke mata-Nya dan Dia tersenyum kepadaku. Dia tersenyum padaku. Dia mengenal saya. Saya melihat cinta dan pengampunan yang begitu kuat bagi saya, bagi saya yang tidak layak mendapatkan apa pun. Dan itulah saatnya ... Aku adalah milik-Nya selamanya. Apa pun yang akan terjadi padaku, aku adalah miliknya. Aku mencintai-Nya dan Dia mencintaiku."

Jim berkata bahwa dia ingin tinggal, tetapi Yesus punya rencana lain untuknya.

Jim berkata bahwa Yesus memberi tahu dia, "Kembalilah dan beri tahu saudara-saudarimu tentang keajaiban yang telah Kami tunjukkan kepadamu. 'Tiba-tiba aku berada di ruang rumah sakit yang dingin dengan kereta dorong, berteriak di bagian atas paru-paruku. Kaget!"

Lorraine ingat, "Seorang perawat keluar dan berkata, 'Ny. Woodford, bisakah Anda datang ke sini bersamaku?' Dan saya berpikir, 'dia telah meninggal.'"

Baca juga: Pengalaman Profesor Ateis "Mendekati Kematian di Neraka" Mengubah Hidupnya


Jim berkata, "Saya terharu bahwa saya melihat Lorraine lagi. Saya berkata, 'Lorraine, saya melihat Yesus, dan Yesus memiliki kuda.'"

Lorraine menjelaskan, "Semakin saya bisa berbicara dengannya dan tahu bahwa ia waras, saya tahu Tuhan telah memulihkannya."

Lorraine menyadari bahwa Tuhan juga telah menjawab doanya untuk "mempermalukan Jim untuk membuatnya kembali."

Jim dan Lorraine

Dia berkata, "Dia fokus pada Yesus. Dan dia menjadi jauh lebih lembut."

Dan sementara Jim masih memiliki sindrom Guillan-Barre, ia telah sepenuhnya bebas dari rasa sakit. Hari ini, Jim bertekad untuk memberi tahu semua orang tentang keselamatan di dalam Yesus Kristus kepada semua orang.

Baca juga: Muslim Iran Berjumpa Yesus Setelah Alami Kematian Dalam Sebuah Kecelakaan Mobil Tragis


Dia berkata, "Kamu harus membuka pintu hatimu untuk membiarkan Dia masuk, dan pintu hatiku sekarang telah dibuka."



(Sumber: CBN News)