Memulai Gereja Setan Pada Hari Halloween, Pria Ini Datang Kepada Kristus Setelah Didoakan

Pendiri gereja setan di Texas menyatakan imannya kepada Kristus dan dibaptis, setelah dilawan dengan doa oleh pendeta dan gereja Tuhan.

Jacob McKelvy, yang dulunya dikenal sebagai Jacob No, berperan penting dalam menyatukan sekelompok "Luciferians" untuk membentuk gereja Luciferian.


Tetapi pada 5 Februari 2017, McKelvy dan istrinya memutuskan ikatan mereka dengan gereja Luciferian, setelah menjadi orang Kristen yang dilahirkan kembali.

"... Kami dulunya diselimuti kegelapan dan terikat satu sama lain dalam perjanjian Luciferian," kata McKelvy dalam sebuah kebaktian di Gereja Spring First di Houston.

"Kami terperosok dalam bayang-bayang pengaruh permusuhan dan tidak mengenal cinta kasih satu sama lain. Hari ini saya mengecam, mengakhiri dan memutuskan perjanjian setan dengan darah Yesus."

McKelvy dan istrinya sama-sama dibaptis pada akhir kebaktian gereja.

Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan CBN News, McKelvy berbagi cerita bagaimana ia terlibat dengan setan.

Dia mengatakan bahwa dia beralih ke 'agama' tersebut setelah saudara perempuannya meninggal karena gigitan ular.

Baca juga: Bagaimana Tuhan Selamatkan Saya dari Jebakan Satanisme


"Saya dilahirkan dan dibesarkan dalam ajaran Mormon dan karenanya saya mengerti apa itu Yesus Kristus dan apa Tuhan itu dan jika saudara perempuan saya dibawa pergi, saya akan pergi ke sisi gelap. Ada banyak keputusasaan dan perasaan tidak berdaya yang membuat saya tertarik untuk hal ini. Ketika Luciferianisme mengatakan bahwa Anda adalah tuhan Anda sendiri, itu terasa cukup kuat," jelasnya.

Kisah McKelvy adalah tentang anugerah, cinta kasih, dan pembebasan.

Pada 30 Oktober 2015, Gereja Besar Lucifer, yang didirikan oleh McKelvy, mulai membuka pintunya untuk umum di Houston.

"Itu adalah sebuah pencarian untuk kekuasaan, kata McKelvy." Saya tidak berharap Gereja Lucifer yang besar bisa sebesar ini. Yang awalnya dimulai di garasi saya."

CBN News melaporkan kisah tentang pembukaan gereja Luciferian pada tahun 2015. Pada saat itu, beberapa orang Kristen di daerah itu memprotes gereja tersebut, tetapi Pastor Robert Hogan dari Gereja Spring First mendorong gerejanya untuk berdoa daripada memprotes.

Baca juga: Mantan Satanis Peringatkan Orang Kristen tentang Merayakan Halloween


"Aku tidak akan berada di sana untuk memprotes," kata Hogan kepada jemaat dari mimbar. "Dan bisakah aku memberitahumu sesuatu: tidakkah kamu akan pergi ke sana untuk memprotes? Jika kamu ingin memprotesnya, proteslah dengan berlutut," katanya.

Sebagian dari khotbah dan kesaksian McKelvy diposting di video YouTube.



Hogan berkata dia berharap bahwa hal baik akan muncul dari situasi yang negatif itu. "Saya hanya percaya bahwa Tuhan dapat memecah kebangunan rohani di gereja itu," katanya.

Kemudian pada Agustus 2016, McKelvy berjalan ke Gereja Spring First dan meminta untuk bertemu dengan Pastor Hogan.

Baca juga: Mantan Satanis, John Ramirez: 'Doa Orang Kristen Memblok Serangan Setan'


Itu merupakan pertemuan yang berlangsung selama empat jam, setelah itu McKelvy menyerahkan dirinya kepada Yesus Kristus.

McKelvy menjelaskan bagaimana rasanya bertemu dengan Pastor Hogan.

"Aku harus mengatakan bahwa Robert mungkin salah satu pria terbaik yang pernah kutemui dalam hidupku. Dia merupakan orang yang menakjubkan," katanya.

Dewasa ini McKelvy berharap bahwa ceritanya akan menginspirasi orang lain untuk mengikuti Tuhan dan menjalani hidup bagi Kristus.

"Tidak peduli seberapa jauh kamu dari Tuhan dari yang kamu pikirkan. Selalu ada jalan pulang," katanya.

"Aku merasakan sensasi yang membara untuk pergi ke gereja itu, jadi aku melakukannya. Robert tidak ada di sana hari itu tetapi dia memanggilku kembali. Kami berbicara di telepon dua jam dan kemudian kami mengatur sebuah wawancara pada 11 Agustus dan kami berbicara selama 4 jam hari itu dan saya akhirnya menyerahkan diri saya kepada Kristus.

Baca juga: Hendak Menghancurkan Gereja, Seorang Satanis Bertemu Yesus


"McKelvy sekarang berbicara di gereja-gereja untuk membuktikan kuasa doa dan kasih Allah.

"Kekuatan, kedamaian, dan keutuhan yang saya rasakan hari ini jauh lebih besar daripada apa pun yang pernah saya rasakan sebelumnya," katanya.

"Aku menciptakan sebuah 'gereja' untuk menghancurkan agama dogmatis dan Dia masih mencintaiku. Jadi jika Dia masih bisa mencintaiku sehingga aku ada di sini hari ini berbicara denganmu maka tidak ada alasan lagi."

Pastor Hogan mengatakan dia bekerja sangat dekat dengan McKelvy untuk memastikan bahwa dia memiliki dasar yang kuat dan bahwa dia menjadi sumber dan dasar pada firman Tuhan.

Sementara itu, Gereja Besar Lucifer (Greater Church of Lucifer) telah menutup pintunya.

Baca juga: Jacob McKelvy, Pendiri 'Gereja Besar Lucifer' Terima Yesus Kristus dan Dibaptis

(Sumber: CBN News)