Yesus Menampakkan Diri Kepada Seorang Muslim, Berkata, "Aku Adalah Jalan, Kebenaran, dan Hidup"

Sebagai seorang anak laki-laki yang tumbuh dalam keluarga Muslim di Maroko, Yassine mulai memiliki mimpi berulang tentang sebuah cahaya, terang dan suara yang datang dari cahaya itu berkata, "Aku adalah jalan, kebenaran, dan kehidupan."

"Ini jelas bukan mimpi normal bagi saya karena saya belum pernah mendengar ungkapan ini sebelumnya. Saya tidak tahu itu dari Alkitab," kata Yassine kepada Ride Nature, sebuah organisasi misi olahraga aksi.


Beberapa tahun kemudian, bibi Yassine memberinya Alkitab dan mengatakan kepadanya bahwa ia perlu membacanya.

Ketika dia mulai membaca Kitab Yohanes, dia terkejut menemukan kata-kata yang sama yang dia dengar dalam mimpinya. Dalam Yohanes, pasal 14, ia membaca tentang Yesus yang menghibur murid-muridnya:

"Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepadaKu. Di rumah BapaKu banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempatKu, supaya di tempat dimana Aku berada, kamu pun berada. Dan ke mana Aku pergi, kamu tahu jalan ke situ."

Kata Thomas kepadaNya, "Tuhan, kami tidak tahu ke mana Engkau pergi, jadi bagaimana kami tahu jalan ke situ?"

Kata Yesus kepadaNya, "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal BapaKu, Sekarang ini kamu mengenal Dia dan kamu telah melihat Dia."

Baca juga: Pengungsi Timur Tengah Berdoa Pada Tuhan Yang Tidak Dikenal Untuk Tenangkan Badai, Terkejut ketika Yesus Menanggapi


Menanggapi pembacaan kata-kata ini, Yassine memutuskan dia harus menemukan Gereja Kristen, yang mewakili langkah berani di negara yang 99% Muslim.

"Saya pergi ke Gereja dan belajar lebih banyak tentang Yesus dan Kristen. Segera setelah itu saya benar-benar tahu bahwa Yesus adalah orang yang ada dalam mimpi saya."

Dengan kuasa Firman dan Roh yang bekerja di dalam hatinya, Yassine menyerah kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamatnya dan dilahirkan kembali.

Sedikit demi sedikit, ia mulai bertumbuh dalam Kristus, tetapi segera menghadapi pertentangan. "Saya mulai membagikan tentang iman saya di sekolah dan membagikan tentang iman baru saya dalam Yesus. Akibatnya guru, teman, dan bahkan orang-orang di jalan mulai mengutuk saya. Setelah beberapa saat, Direktur sekolah mengusir saya."

Keputusannya untuk mengikuti Yesus memicu perpecahan dalam keluarganya. "Saya belum pernah melihat ayah saya begitu marah dengan saya sepanjang hidup saya," kenangnya. "Dia memberi tahu saya jika saya memilih untuk mengikuti Yesus, tidak ada tempat bagi saya di rumahnya."

Baca juga: Yesus Menampakkan Diri Pada Muslim Timur Tengah Setiap Malam, Bacakan Seluruh Injil Yohanes: 'Tuhan sedang Bergerak'


Pada tahun 2014, ia meninggalkan rumah untuk belajar bersama Young Life di Tanzania. "Sungguh menakjubkan mengetahui lebih banyak tentang iman saya dan bagaimana saya dapat membagikan kepada orang lain tentang Yesus. Saya belajar untuk melayani anak-anak, memuridkan mereka, dan mengajar mereka tentang Kristus."

Saat ini, ia melayani bersama Young Life di Maroko. "Sangat sulit untuk memberi tahu orang Muslim tentang agama Kristen secara legal. Kita harus kreatif tentang membangun hubungan dan berbagi dengan mereka," katanya.

Baca juga: Yesus Menampakkan Diri Pada Keluarga Muslim, Memberitahu Mereka Bahwa Ia Utus Seorang Pria untuk Injili Mereka

(Sumber: God Reports)