Mike Pence: 'Habiskan Lebih Banyak Waktu Berlutut Daripada Ber-Internet'

Wakil Presiden Amerika Serikat Mike Pence memberikan beberapa saran pada hari Selasa yang menjadi tajuk utama yang mungkin tidak ia minta.

Menurut Washington Times, Pence sedang mengadakan tanya jawab dengan kelompok konservatif Alliance Defending Freedom ketika ia mulai membela istrinya dari kritik atas keputusannya untuk mengajar di sekolah Kristen anti-LGBTQ dan mengatakan kepada orang-orang untuk “menghabiskan lebih banyak waktu dengan berlutut dari pada bermain internet."

Baca juga: Mike Pence Bertemu Dengan Aktivis Kebebasan Beragama untuk Membahas Penganiayaan di Tiongkok


Namun, para pencela Pence tidak perlu khawatir tentang membangkitkan kemarahannya atas reaksi mereka terhadap pekerjaan istrinya. "Pengampunan adalah hadiah yang luar biasa," kata wakil presiden itu.

Awal tahun ini, istri dari wakil presiden Karen Pence mulai mengajar seni paruh waktu di Immanuel Christian School di Springfield, Virginia, sebuah sekolah yang melarang siswa dan orang tua gay. Anggota fakultas juga diharuskan untuk mematuhi "pernyataan iman," yang menolak pernikahan sesama jenis dan identitas trans. Fakultas harus berkomitmen untuk mempertahankan "sebuah gaya hidup berdasarkan standar perilaku moral yang alkitabiah."

Para pendukung dan organisasi LGBT, termasuk American Civil Liberties Union, telah berulang kali menegur keputusan dari istri wakil presiden untuk bergabung dengan sebuah lembaga yang menerapkan kebijakan kebencian.

Baca juga: Wakil Presiden Mike Pence Tuntut Iran Bebaskan Wanita Kristen, Bersumpah ‘Amerika Akan Dukung Umat Kristen'


"Kami benar-benar tidak melihat adanya kebencian. Anak-anak kita pergi ke sekolah ini," kata Pence pada hari Selasa di sebuah acara untuk Alliance Defending Freedom, yang mengacu pada serangan balasan. "Sebagai seorang Kristen, kita dituntut untuk berdoa bagi orang-orang yang kita cintai, tetapi juga berdoa untuk musuh-musuh kita. Kalian memiliki banyak peluang dalam politik untuk melakukan hal itu."

Pence kemudian lanjut menawarkan beberapa saran untuk masyarakat Amerika tentang masalah tersebut. "No. 1 adalah  menghabiskan lebih banyak waktu berlutut daripada berinternet," katanya. "Pengampunan adalah sebuah hadiah yang luar biasa."

(Sumber: Believersportal)