Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Gadis Tunarungu Dipukuli Habis-Habisan oleh Keluarganya Karena Imannya kepada Yesus; Umat Kristen Doakan Keselamatannya


Seorang gadis muda tunarungu dari negara Asia Tengah dipukuli habis-habisan oleh keluarga Muslimnya setelah mereka tahu bahwa dia sekarang menjadi pengikut Yesus Kristus.

Gadis yang bernama Saida tersebut harus dirawat di unit perawatan intensif Rumah Sakit setelah menderita pemukulan hebat dari anggota keluarga yang mencoba memaksanya untuk meninggalkan Kristus, menurut Pengawas Penganiayaan Kristen Open Doors USA.

Baca juga: Gadis Kristen Iran 19 Tahun, Dipenjara Karena Imannya Kepada Yesus Kristus


Open Doors mendesak umat Kristen untuk berdoa bagi Saida setelah mendapatkan informasi bahwa kerabat gadis itu telah mengancam akan memukulnya lagi dan membunuhnya bila perlu jika dia tidak segera meninggalkan agama Kriten dan kembali ke Islam setelah dia pulang ke rumah dari Rumah Sakit.

Anggota Gereja lokal yang tidak disebutkan namanya berencana mengambil Saida dari Rumah Sakit dan menyembunyikannya di tempat yang aman. Namun, kerabatnya telah melaporkan ancaman untuk memanggil polisi untuk mencegah siapapun mengganggu akses mereka ke gadis itu.

Ketika saudara-saudaranya memukulinya, Saida dilaporkan berteriak kesakitan, mendorong perhatian tetangga untuk memanggil Polisi, menurut Rob Myers, Presiden Doors International, sebuah organisasi yang membantu menjangkau orang-orang Tunarungu di seluruh dunia dengan Injil Yesus Kristus.

"Di saat Polisi datang, Polisi melihat bahwa keluarganya memukulnya dan berkata, 'Ya, ini masalah keluarga, jadi kami tidak mau terlibat,' Mission Network News mengutip Myers.

Baca juga: Remaja Nepal yang Bisu Tuli dan Buta Huruf Jadi Bisa Membaca Setelah Disembuhkan Yesus


"Keluarga itu kemudian menyadari bahwa mereka telah kebal untuk terus memukulinya, sehingga mereka terus melakukannya sampai pada titik dimana dia harus dibawa ke Rumah Sakit dalam perawatan intensif," tambah Myers.

Dia mengatakan bahwa orang tunarungu seperti Saida menghadapi tantangan unik karena kondisi mereka.

"Apa yang berbeda bagi orang-orang tunarungu adalah seringkali orang tua tidak menyadari apa yang terjadi dalam kehidupan anak mereka. Mereka mungkin saja bertemu dengan orang-orang, mereka bahkan mungkin setuju dengan teman-temannya tentang Kitab Suci, dan orang tua mereka tidak tahu karena kebanyakan orang tua dari orang-orang tunarungu tidak sungguh-sungguh peduli," kata Myers.

Lembaga-lembaga pelayanan lainnya menolong orang-orang tunarungu, seperti The Deaf Bible Society, juga menjangkau orang-orang tunarungu di berbagai negara dimana orang Kristen dijadikan sasaran penyiksaan oleh kelompok-kelompok militan seperti Islamic State (ISIS).

Pada tahun 2015, ISIS dilaporkan telah mencoba merekrut orang-orang tunarungu untuk tujuan jihadisnya.

Baca juga: "Di Daerah Saya, Tidak Ada Yang Boleh Hidup Sebagai Orang Kristen" - Kisah Jonatan, Anak 15 Tahun


J.R. Bucklew, Presiden dari Deaf Bible Soociety, memperingatkan bahwa orang-orang tunarungu dapat ditipu menjadi "pemberdayaan palsu" oleh ISIS, yang memiliki anggota yang dapat berbicara kepada mereka dalam bahasa isyarat, The Christian Post melaporkan.

"Jadi kita harus memberi mereka sumber daya yang bisa mereka lihat. Ini bukan kata-kata saya. Ini bukan kata-kata Anda. Ini hanya kata-kata Tuhan, sehingga mereka dapat menilai dan mengatakan apa itu harapan sejati. Bukan hanya harapan untuk hari ini, tetapi harapan untuk kekekalan," kata Bucklew kepada The Christian Post.

(Sumber: christiantoday.co.in)

4 komentar untuk "Gadis Tunarungu Dipukuli Habis-Habisan oleh Keluarganya Karena Imannya kepada Yesus; Umat Kristen Doakan Keselamatannya"

  1. Puji Tuhan Yesus ...
    Bertambah jiwa yg percaya kepada Tuhan Yesus ,nn Saida ...kamu tdk sendiri ..doa org" benar selalu menyertai mu ,yg pasti Tuhan Yesus
    selalu bersamamu disetiap napas hidupmu ...tetaplah semangat ..pasti ada jalan keluar dari masalahmu .
    Tuhan Yesus Memberkati ..Amin.

    BalasHapus
  2. Apapun yang di hadapi saudari kami saida, semoga TUHAN YESUS memampukan, dan menguat iman mu untuk tetap percaya bahwa jalan/keputusan yang engkau ambil itu tidak akan sia2. TUHAN YESUS pasti memulihkanmu 😇🙏

    BalasHapus