Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

4 Tewas Dalam Serangan Gereja Katolik di Burkina Faso


Empat orang tewas dalam serangan terhadap sebuah gereja Katolik di Burkina Faso utara baru-baru ini dalam serangkaian serangan terhadap tempat-tempat ibadah Kristen di wilayah tersebut menurut laporan oleh Aljazeera dan media berita setempat.

"Komunitas Kristen Toulfe adalah target serangan teroris yang berkumpul untuk doa hari Minggu," kata uskup Ouahigouya, Justin Kientega, dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu. "Serangan itu menyebabkan empat orang beriman meninggal."


Sebuah sumber keamanan mengatakan kepada kantor berita AFP "orang-orang bersenjata berat menyerang gereja ... ketika umat beriman merayakan misa Minggu" di kota Toulfe, 240km barat laut ibukota Ouagadougou.

"[Serangan itu] menyebabkan kepanikan di desa dan banyak warga mencari perlindungan di rumah mereka atau di semak-semak," kata seorang warga setempat.

Baca juga: Lagi, Serangan oleh Penggembala Fulani di Nigeria, 10 Orang Kristen Tewas

Pekan lalu, orang-orang bersenjata membunuh empat orang Katolik dalam prosesi keagamaan, beberapa hari setelah seorang imam dan lima orang lainnya dibunuh secara massal.

Tidak ada yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan-serangan yang mengancam untuk merusak hubungan damai tradisional antara mayoritas Muslim dan Kristen yang merupakan seperempat dari negara itu.

Baca juga: Pastor di Montreal Kanada Ditikam Saat Sedang Khotbah Siaran Langsung


Pemerintah menyalahkan kelompok bersenjata tak bernama yang beroperasi di negara itu dan wilayah Sahel di Afrika.

Razia dimulai pada 2015 di utara sebelum mengkhususkan Ouagadougou dan daerah lain, terutama di timur.

Hampir 400 orang telah tewas sejak 2015 - terutama dalam serangan tabrak lari, menurut penghitungan AFP.

Kelompok-kelompok bersenjata menargetkan klerus Kristen dan cendekiawan Muslim yang mereka anggap tidak cukup konservatif di negara di mana secara tradisional kedua agama telah hidup berdampingan secara damai.

Baca juga: Pendeta, Istri, dan 3 Anak Dibakar Hidup-Hidup oleh Gembala Fulani di Nigeria

Prancis telah mengerahkan 4.500 tentara di Mali, Burkina Faso, Niger dan Chad dalam sebuah kode misi bernama Barkhane untuk membantu pasukan lokal mengusir para militan.


Pasukan khusus Prancis bulan ini membebaskan empat sandera asing di bekas jajahan Perancis itu dalam serangan semalam yang menewaskan dua tentara.

Baca juga: "Saudaraku Mencoba Membunuhku karena Imanku" - Wanita Muslim yang Menjadi Kristen

(Sumber: believersportal.com)

Posting Komentar untuk "4 Tewas Dalam Serangan Gereja Katolik di Burkina Faso"