Dezmond Boudreaux, Mantan Marxis Ateis yang Menemukan Yesus

Dezmond Boudreaux, sebagai seorang Ateis, menjelaskan kepada Pendeta Gereja Refuge, Justin Haynes bahwa dia tidak ingin berurusan apa pun dengan agama Kristen di saat keduanya bertemu pada bulan Januari, tetapi hari ini, ceritanya berbeda karena dia ingin semuanya berhubungan dengan Yesus.

Pengalaman pahit gereja masa lalu sebagai seorang anak, menjadikan Boudreaux seorang ateis saat mulai beranjak dewasa. Ia pun membantu memulai kelompok Marxis di New Orleans yang ia harap akan membantu membungkam agama Kristen.


Namun, kasih Kristiani yang diperlihatkan oleh Haynes dan anggota jemaat lainnya menyebabkan perubahan hati Boudreaux, yang pada 1 April 2018 menjadi anggota baru dari Gereja Refuge.

Dikelilingi oleh Haynes dan sekitar 15 lainnya di dalam auditorium New Orleans Healing Center pada 8 April, Boudreaux secara terbuka memperlihatkan imannya yang baru dalam sebuah baptisan selam.

Baca juga: Kesaksian Aktor Anthony Hopkins: Dari Seorang Ateis Pecandu Alkohol Menjadi Seorang Kristen

"Kelompok Marxis saya membenci gereja-gereja dan kekristenan," kata Boudreaux. "Begitu saya masuk ke dalamnya, saya menyadari tidak ada kedamaian dalam apa yang saya kejar. Saat itulah saya bertemu Justin dan menemukan Kristus."

"Sepanjang waktu saya mencari kedamaian dan kebenaran, tetapi tidak pernah bisa menemukannya," katanya. "Ketika saya menemukan Kristus, saat itulah saya benar-benar menemukan apa yang saya cari."


Pembaptisan itu merupakan penegasan bagi Haynes bahwa pekerjaan jemaatnya tidak sia-sia.

Baca juga: Ateis Terkenal Bill Hayden, Terima Yesus di Usia 85 dan Dibaptis

"Itu luar biasa karena kami telah membagikan Injil kepada begitu banyak orang dan dia adalah orang pertama yang menerima," kata Haynes. "Untuk membuatnya datang kepada Kristus dan bersikap tulus tentang hal itu adalah hal yang sangat menggembirakan. Itu adalah orang yang sudah mati dan hidup kembali."

(believersportal)