Tunawisma ini Mendonorkan Ginjalnya kepada Pendeta yang Memberinya Tempat Tinggal

Seorang pria Irlandia Utara telah menyelamatkan nyawa seorang pendeta yang telah memberinya tempat bernaung, dengan mendonorkan salah satu ginjalnya sendiri kepada pendeta yang baik hati itu.

Pendeta Greenaway dan keluarganya telah memberikan tempat tinggal kepada seorang tunawisma pada tahun 2016, setelah bertemu dengannya di sebuah toko buku rohani.
Pria asal Belfast, Melvin Boyd telah jatuh pada masa-masa sulit, namun ia mengatakan begitu bertemu dengan keluarga Pendeta Greenaway dan mulai tinggal bersama mereka, hidupnya berubah.

Namun, di saat Pendeta Greenaway membutuhkan transplantasi organ, Boyd mengubah hidup sang pendeta itu, dengan menawarkan salah satu ginjalnya.

Dalam wawancara pertama mereka, Boyd mengatakan bahwa tinggal di jalanan begitu sulit dan dia tidak dapat mempercayai siapapun.

Setelah bertemu dengan putra pendeta tersebut, yang membawanya ke rumah keluarga pada tahun 2016, keluarga Greenaway membantu Boyd untuk mengalahkan kecanduan alkoholnya dan memulai kehidupan yang baru.

Pendeta Greenaway mengatakan kepada program Sunday News BBC Radio Ulster: "Saya percaya Melvin membutuhkan sebuah awal yang baru dalam hidup, kami ingin membantunya."

"Dia telah kehilangan tempat tinggal sejak berusia 14 tahun dan selalu menginginkan cinta dari sebuah keluarga; Dia sangat putus asa," sang pendeta menjelaskan. "Ketika dia datang ke sini dan melihat cinta antara kami dan anak-anak, dia ingin menjadi bagian darinya."

"Dia berbeda dari orang lain. Ada banyak orang yang menginginkan pertolongan tapi tidak mau melakukan apapun tentang hal itu sendiri - tapi Melvin ingin membantu dirinya sendiri."

Sejak saat itu, Boyd pun tinggal di rumah keluarga Greenaway, yang telah memiliki empat orang anak. Oleh pendeta tersebut, dan istrinya, Boyd telah dianggap sebagai anak bagi mereka.

Pada saat itu, Pendeta Greenaway telah menderita gagal ginjal. Seiring kesehatannya yang terus menurun, dan mendesaknya tindakan penyembuhan, Greenaway yakin bahwa Tuhan akan menolong. Lalu, sesuatu yang luar biasa pun terjadi. Begitu Melvin mengetahui kondisi medis Greenaway, dia menawarkan untuk memberikan salah satu ginjalnya sendiri untuk membantu menyelamatkan hidupnya.

Maret lalu, dia membalas sang pendeta untuk kemurahan hatinya dengan mendonorkan salah satu ginjalnya kepadanya.

Sekarang hampir 12 bulan sejak operasi transplantasi, kualitas hidup Greenaway telah berubah, tanpa perlu menjalani dialisis lagi.

"Aku sangat mengasihi Melvin ... dia pria terbaik yang pernah kutemui," kata Greenaway.
Sementara itu Melvin, yang dibesarkan di Rathcoole, mengatakan bahwa dia tidak kehilangan apa-apa, malahan mendapatkan semua yang dia inginkan. Dia memuji Tuhan yang telah menjawab doanya.

"Saya dulu tinggal di jalanan dan tidak pernah mengenal cinta dari suasana keluarga," katanya. "Tuhan memberiku rumah dan sekaligus keluarga."

(Sumber: ulstergazette.co.uk)